5 Hari Liburan Ke Jogja! Part 1 : Budget Akomodasi dan Transportasi

Hi everyone! Kali ini aku mau ceritain pengalaman berlibur aku di Jogjakarta selama 5 hari, mulai tanggal 2-6 Februari 2020. Liburan aku ini benar-benar pakai uang pribadi aku, dan aku merencanakan liburanku ini karena memang baru aja selesai kontrak dari kantorku (ituloh Bank berwarna biru inisial 3 huruf hihi)






okey let's start!

Transport keberangkatan :

Aku berangkat ke jogja menggunakan kereta api yang aku pesan melalui Traveloka. Keberangkatan menggunakan kereta api Progo dari stasiun Senen dan turun di stasiun Lempuyangan tanggal 1 Februari 2020

untuk kereta api Progo sendiri aku membayar seharga 160rb/orang untuk sekali keberangkatan. Aku naik kereta api dengan jadwal malam hari yaitu jam 22.30 sampai di jogja pukul 6.30 sekitar 8 jam perjalanan. Kereta yang aku naiki ini kelas ekonomi dengan posisi bangku saling berhadapan 3-2 jadi ada bangku yang 2 deret saling berhadapan dan ada yang 3 deret saling berhadapan. Kebetulan aku mengambil yang 3 deret karena memang aku berangkat bertiga dengan adik dan mamaku.

Menurut aku kereta api Progo ini dilihat dari kenyamanan bangkunya sangat-sangat tidak nyaman apalagi untuk aku yang tidak terbiasa menggunakan kereta api jarak jauh. Tempat duduknya terlalu tegak dan bantalan kursinya pun keras banget bikin pantat aku sakit selama 8 jam perjalanan itu, alhasil sesampainnya di stasiun lempuyangan badanku bener-bener sakit semua 😭😭😭 aku paham sih namanya kereta level ekonomi, tapi mungkin sebaiknya kondisi kenyamanan dan posisi bangku bisa sedikit diperbaiki menjadi lebih nyaman untuk bisa diduduki. Karena menurutku bangku KRL jabodetabek yang biasa aku naiki jauh lebih nyaman :") tapu ya it's okay gapapa menderita sedikit tapi uangnya bisa save lebih banyak buat dipake jalan-jalan di Jogja nya hahaha 

maklum liburan ala backpacker #sobatmissqueen

sesampainya di stasiun lempuyangan pada keesokan harinya tanggal 2 Februari 2020 dengab menggunakan grabcar aku menuju Malioboro untuk wasting time menunggu jam checkin hotel, karena baru bisa checkin pukul 12 siang.

Akomodasi selama di Jogja :

Selama di jogja aku menginap di Reddoorz Near Maliboro Mall (yang merupakan Akur Hotel) di Jl Mataram No 41. Untuk penginapan sendiri aku booking langsung dari aplikasi Reddoorz sebulan sebelumnya. Biaya kamar untuk 5 hari stay Rp645.000 sudah dapat fasilitas wifi, air hangat, kamar yang bersih, peralatan mandi dan TV kabel.

Tampak Depan Akur Hotel (Reddoorz Property)

Lobby Hotel

Lorong Hotel

Kamar dengan double bed

sebenarnya harga normal yang seharusnya aku dapat untuk 5 hari menginap itu hampir 1jt tapi karena aku mendaftar Redclub dan aku sendiri pun memiliki kode diskon Reddoorz 'REDFIMA' maka aku mendapatkan ekstra diskon 35% makanya dari harusnya membayar 1jt aku hanya membayar 645k saja

untuk kalian yang mau menginap di Reddoorz pun bisa menggunakan kode promo aku 'REDFIMA' karena diskonnya memang lumayan banget, tanpa ada minimum pemesanan, dan kalian tetap bisa gunakan kode promo ini meskipun harga kamar yang kalian booking sudah mendapatkan harga diskon. Kurang enak apa? Haha

aku sarankan untuk kalian juga mendaftar Redclub sebelum booking, daftar yang monthly member aja cuma 25k kok karena lumayan kalian bisa dapet tambahan diskon 12% perkara nanti setelahnya mau kalian perpanjang atau ngga membernya terserah kalian, yang penting pas mau booking kalian jadi bisa dapet harga termurah.

lumayan banget kayak aku kemarin bisa save sampe Rp300k+ kan bisa buat jalan-jalan disana uangnya haha.

Akur Hotel yang merupakan bagian dari property Reddoorz ini lokasinya strategis kok dari pusat kegiatan Malioboro jaraknya cuma sekitar 700m ke malioboro, kalo jalan kaki juga cuma 5 menit sampe. Untuk kenyamanan hotel sendiri standar sih menurut aku. At least kamarnya cukup bersih, AC berfungsi dengan baik, ada 2 bed, TV berfungsi, toilet beserta air panas dan wastafel berfungsi dengan baik, ada colokan, ada cermin itu udah cukup buat aku hehe. Karyawannya juga cukup ramah.

hanya saja yaa sepertinya secara keseluruhan untuk dekorasi hotelnya sendiri agak kurang terawat jadi keliatannya agak yaa... begitulah. Tapi untuk kamarnya sendiri not bad kok untuk harga 150k/malam masih terbilang worth to stay lah.

Transportasi selama di Jogja :

selama di jogja honestly, kalo untuk berkeliling Malioboro aja aku cuma berjalan kaki, karena aku emang suka aja jalan kaki apalagi di Malioboro banyak banget yang dilihat jadi ngerasa ga capek aja meskipun dalam sehari itu aku bisa sampe 2-3 kali ngelilingin Malioboro 😂 sebenernya kalian juga bisa mengelilingi Malioboro dengan menggunakan sepeda yang disediakan di shelter-shelter peminjaman di sepanjang Malioboro, memang sepeda tersebut program pemerintah daerah jogja. yang dinamakan Jogjabike biaya sewanya sekitar 5k/jam kalian bisa menyewanya dengan mendownload aplikasi Inabike di hp kalian dan melakukan scan pada barcode sepedah yang ingin kalian pinjam. Aku awalnya sangat ingin mencoba tapi ternyata belum sempet-sempet sampai hari terakhir di Jogja haha.

Selain berkeliling dengan berjalan kaki atau bersepedah kalian juga bisa menggunakan jasa transportasi tradisional seperti becak atau andong. untuk becak sendiri sangat murah di Jogja kalian cukup membayar 10k untuk berkeliling malioboro dan sekitarnya, bahkan tukang becaknya akan dengan senang hati mengantarkan kalian berkeliling ke tempat oleh-oleh di sekitaran malioboro seperti dagadu, bakpia pathok dan yang lainnya cukup dengan membayar 10k saja. akan tetapi kalau kalian tipikal yang pengen straightforward diantar ke tempat-tempat wisata tanpa harus muter-muter dulu aku saranin ya mending naik grab aja kalau lokasinya masih dekat-dekat dengan Malioboro. karena becak-becak disana memang sedekat apapun tujuan objek wisata kalian mereka akan tetap membawa kalian muter-muter dulu ke banyak tempat oleh-oleh. untuk aku yang emang ke jogja ga pengen banyak-banyak belanja kemarin sempet agak bete juga karena udah berkali-kali aku minta langsung diantar ke tempat tujuan wisata aja tanpa harus banyak muter-muter dulu tapi tetep aja dibawa muter-muter dulu akhirnya aku memutuskan untuk berhenti dan membayar abang becaknya (tentu saja aku berikan kelebihan karena aku juga tau mereka cuma ingin mencari nafkah, dan setiap kali mereka mengantar kita ke lokasi oleh-oleh dan kita membeli oleh-oleh disana sepertinya mereka mendapatkan semacam comision fee, makanya mereka jadi kekeuh bawa kita muter-muter meskipun kita udah bilangin mau langsung aja ke temapt wisatanya haha)

itu untuk transportasi jarak dekatnya. untuk transportasi jarak jauh aku memilih untuk menyewa mobil beserta drivernya. jadi di Jogja ini banyak banget yang menawarkan jasa sewa mobil. untuk 12 jam seharga 500k sudah termasuk bensin dan parkir, untuk uang makan supir itu kerelaan kalian sendiri aja. Kenapa harus menyewa mobil? kurasa itu jauh lebih murah biayanya dibanding kalian menggunakan transportasi online atau naik public transport karen FYI aja di Jogja itu public transport ga banyak pilihan kayak di Jabodetabek. Paling ada bus-bus antarkota yang kalian harus jalan dulu ke terminalnya gitu agak ribet dan banyak makan waktu sih menurut aku belum lagi naik turunnya. Dan beberapa lokasi wisata di jogja itu cukup masuk ke dalem banget yang agak susah dijangkau sama transportasi online, jadi kalian bisa datang belum tentu pulangnya bisa dengan mudah mendapatkan transportasi online untuk perjalanan balik.

sedangkan kalau kalian menyewa mobil selama 12 jam, kalian langsung dijemput di depan penginapan, drivernya pun sudah paham lokasi mana aja yang menjadi tujuan wisata di jogja. Biasanya drivernya akan menyarankan beberapa lokasi wisata yang sejalur sehingga kalian akan membuat waktu kalian lebih efektif. Tapi kalau kalian punya beberapa tujuan wisata yang tidak sejalur pun tetap tidak apa - apa karena driver akan berusaha membuat alur perjalanan se efektif mungkin. Pokoknya super helpful banget sih dengan menyewa mobil gitu menurut aku, lebih efektif waktu, tenaga dan biaya. Drivernya pun tidak akan mengintervensi kalian jadi kalian masuk ke lokasi wisatanya, Driver hanya akan menunggu saja di luar lokasi wisata dan kalian tidak dibatasi waktunya mau berapa lama di satu lokasi wisata itu, yang penting waktu kalian 12 jam kalaupun ada kelebihan 1-2 jam tidak dikenakan charge tambahan.

aku pribadi menggunakan jasa Pak Candra untuk menyewa mobil selama di jogja kemarin, beliau orang yang sangat baik, on time dan sangat mengerti lokasi-lokasi wisata di jogja. bagi kalian yang ingin menggunakan jasanya selama berlibur di Jogj bisa langsung menghubungi di nomor 082137186520 a/n Candra 

Tranportasi Kepulangan :

Untuk pulang sendiri aku menggunakan kereta api Bengawan dengan tiket ekonomi promo seharga Rp74k haha murah banget kan? cuma ya memang keretanya penuh, semua bangku terisi. Tapi justru in my honest opinion kereta Bengawan ini punya tempat duduk yang lebih nyaman dibanding Progo. meskipun bangkunya tegak banget at least bantalan kursinya lebih empuk dibanding progo, dan ada penyewaan bantal yang aku ga temuin di kereta api Progo, padahal harga tiket lebih mahal yang Progo lol. Aku pulang dari stasiun lempuyangan tanggal 6 Februari 2020 dengan jadwal kereta malam pukul 21.30 sampai jakarta sekitar pukul 06.00 pagi seingatku.

Rincian budget akomodasi dan trasnportasi selama di Jogja 5 Hari

Kereta berangkat Progo = Rp160.000
Grabcar dari lempuyangan - malioboro = Rp30.000
Reddoorz @5 hari = Rp645.000
Becak dari malioboro - keraton - tamansari = Rp15.000
Grabcar dari Tamansari - Tempo Gelato = Rp20.000
Grabcar Tempo Gelato - Hotel = Rp28.000
Sewa Mobil hari kedua @12jam = Rp500.000
Sewa Mobil hari ketiga @6jam = Rp350.000
Grabcar dari hotel - lempuyangan = Rp30.000
Kereta Balik Bengawan = Rp74.000

Total = Rp1.852.000

budget tersebut untuk perorangnya, mengingat aku berlibur bersama mama dan adikku. 

0 komentar